Senin, 28 Maret 2011

AKHIRNYA CINTA MEMILIH


PART 1

‘’Chay……Chay……….bangun….dah jam 6 lewat neh,kamu nggak ke sekolah?’’mami memanggil namaku
‘’Hmm...iya bentar lagi mi,masih ngantuk neh’’,jawab chay sambil tetap bergelimut dengan sarung kesayangannya.
Ya mami selalu kayak gitu,paling heboh kalau bangunin orang dalam rumah.
‘’CHAY…..CHAY…..CEPAT BANGUN,ADIKMU SUDAH SELESAI MANDI’’,suara mami kini mulai meninggi,yang berarti siaga 1 buat chay,jadi sebelum dapat siraman rohani,dengan malas chay bangun dan membiarkan sarung kesayangannya jatuh di lantai,segera chay mengambil handuk dan langsung ke kamar mandi
Dengan balutan rok abu-abu dan baju lengan panjangserta jilbab putih yang dari SMP tidak pernah di gantiplus tidak lupa aksesoris gelang hitam dari karet ban yang menjadi aksesoris kebanggaanku.Kini chay siap berangkat ke sekolah,tapi sebelumnya chay harus sarapan dulu karna kalau tidak,pasti dapat siraman rohani dari mami,begitulah mami,pengen anak-anaknya bias di siplin,tapi kadang-kadang bikin chay jadi sebel.
Gila…kok semua ojek punya tumpangan she?bisa telat neh….untung saja tidak lama kemudian ada juga ojek yang kosong,yah walaupun motornya tidak masuk dalam hitungan chay,mau nggak mau chay harus naik ojek itu juga
‘’daripada telat ke sekolah’’,pikir chay
TENG…..TENG….TENG….
Waduh sudah bel masuk neh,langsung saja chay turun dari ojek plus ngasih uang seribu perak sama si empunya motor dan cabut masuk ke dalam sekolah.
‘’Chay…’’,panngil Ida
Chay pun menoleh,
‘’Kamu yang pegang jurnal kan?’’
‘’Oh iya,ada sama aku kok’’jawab Chay
‘’Kita langsung ke lapangan yuk,kayaknya sudah mulai berbaris’’
Kadang-kadang aku suka sebel kalo sudah berbaris kayak gini,soalnya kelasku harus bersampingan dengan kelas anak X11,yang sok penguasa gitu,tapi tenang…kalian tinggal beberapa bulan lagi di sekolah,dan penguasa baru adalah kami
Aku chayra Maharani,siswi kelas X1.IPA.1,yang biasa di panggil chay.Orang-orang bilang kalau kelasku adalah kumpulan orang-orang yang pintar,padahal aku merasa nggak kayak gitu,atau mungkin karena aku tergolong anak yang pintar yah?hehehe
‘’chay…. Tunggu’’,panggil icha,salah satu sahabat chay di sekolah
‘’napa jeng?’’tanya chay,emang ada gossip terbaru lagi?
Icha emang selalu up to date dengan gossip-gosip terbaru di sekolah,sampai-sampai dia biasa di panggil Mrs. Up to date.
‘’Gosip dari Hongkong?neh fakta loh jeng’’,kata icha mencoba untuk membela diri
Kamu tau nggak?tadi waktu berbaris si Rey ngelihatin kamu terus
Tiba-taba langkah chay terhenti begitu mendengar nama Rey,chay pun menoleh pada icha
‘’so,jadi kenapa mhe?’’kata chay,dan tanpa ekspresi chay langsung meninggalkan icha yang hanya bisa bingung melihat tingkah chay
‘’Neh anak kenapa she?mang ada yang salah dengan kata-kataku yah?’’kata icha dalam hati
Setiba di kelas,icha nenaruh tas dan….
‘’Rey…’’batin chay
Yah…..Rey adalah mantanku waktu kelas X ,dan dia juga bias di bilang sebagai cinta pertamaku,aku melihat dia waktu hari pertama kami di ospek,dan saat dia senyum ,itulah awal mula aku jatuh cinta sama dia.Tapi saying hubunganku sama dia hanya berlangsung selama 3 bulan,setelah aku tahu kalau ternyata dia sudah punya pacar yang lain dan tanpa sebab kita jadi kurang komunikasi,dia pun mulai menjauh.Sosoknya yang cool membuatku malu untuk menegur dia.
Kini parahnya lagi,aku sekarang satu kelas sama dia,dan dia duduk di seberang mejaku.Sejak hubungan kami renggang,sampai sekarang kami belum pernah berkomunikasi.
‘’Hai….jeng jangan ngelamun,masih pagi neh’’,tiba-tiba ida sudah berada di belakang chay hingga membuat chay kaget dengan kedatangan ida.
‘’Ah nggak kok,Cuma lagi mikirin something aja kok’’,jawab chay mencoba untuk ngeles
‘’Kelihatan tuh jeng kamu ngelamun’’,ida nggak mau kalah,dan chay hanya bias nyengir aja kaena sudah ketahuan melamun.
Tidak lama kemudian guru pelajaran pertama pun dating
‘’Huff…syukur bu Yati sudah dating,kalau tidak bisa di Tanya macam-macam sama ida’’,batin chay
Enam jam pelajaran sudah lewat,berarti sekarang tinggal detik-detik bel pulang di bunyikan,dan….
TENG……..TENG…..TENG……
‘’Huff….akhirnya pulang juga,ngantuk neh….huaaaah…..’’
‘’Eh jeng kalo mau menguap nggak usah lebar-lebar kale’’,tegur icha
Dan chay hanya bisa pasang senyum termanisnya,yang biasanya ampuh untuk bikini cha nggak ber komentar lagi











PART 2

Waduh udah jam setengah empat neh,gara-gara keasyikan baca novel Harry Potter seri 3,chay jadi hampir lupa kalau jam 4 dia punya jadwal siaran,sebenarnya she jadwal siaran chay jam 2,tapi karena tadi chay kelelahan,jadi dia minta gantian sama mbak oci yang memegang jadwal siar sore. Dengan malas chay bangun dan membiarkan tempat tidurnya yang masih berantakan.
‘’Bentar baru di perbaiki deh’’,kata chay,harus cepat mandi neh…namun tiba-tiba….
‘’Chay cuci piringmu dulu baru pergi siaran’’,perintah Ima,kakak chay yang pertama
‘’Iya bentar….selesai siaran baru saya cuci’’,kata chay yang masih berada dalam kamar mandi
Chay emang sudah mau 2t tahun menjadi penyiar di kota jati,padahal itu semua berawal dari iseng-iseng saja,namun sekarang chay jadi terkenal di kota itu. Dan gara-gara jadi penyiar juga,chay sempat mendapat sms dari seseorang yang mengaku jadi pemuja rahasianya,dan sms itu berlanjut sampai sekarang. Saat ini chay masih penasaran dengan sosok si Mr.Rius ini. Katanya she dia adalah kakak kelas chay di sekolah.
Tut….tuut….tut..tuut…
Huff….sapa lagi she yang sms?dengan malas chay mengambil hpx di atas meja dengan menggunakan kaki
‘’Waduh Mr.Rius ngajak ketemuan??di belakang aula sekolah?’’
Chay tersentak kaget begitu membaca sms dari Mr.Rius. akhirnya chay tahu siapa Mr.Rius ini,yang ternyata bernama Ozi,anak kelas X11 di sekolah chay juga. Tapi chay tidak begitu mengenal chay,karena menurut chay,dia tidak cukup populer di sekolah.

‘’Chay…aku serius neh,tadi si rey merhatiin kamu terus’’,kata icha
‘’Apaan she…masih-masih pagi-pagi udah menggosip lagi’’,jawab chay asal
‘’Ih….neh anak kok nggak percaya seh?coba deh liat di samping kanan kamu…
Dengan malas chay menoleh juga,dan….tanpa sengaja mata chay bertemu dengan mata rey,mereka berpandangan lama sekali,sampai akhirnya mereka terlihat jadi salah tingkah.
‘’Mata itu….kenapa aku harus melihat mata itu lagi?’’kata chay dalam hati
‘’Tuh kan benar,si rey ngeliatin kamu’’.kata icha dengan ekspresi kemenangan
‘’Udah ah…nggak usah di bahas lagi’’,jawab chay pura-pura mencari kesibukkan
‘’Eh ntar jam istirahat temani aku ke belakang aula yah’’
‘’Ngapain?’’tanya icha penasaran
‘’Udah pokoknya temani aja,ajak ida juga…eh pak joko sudah datang’’
Selama jam pelajaran berlangsung,chay terlihat tidak tenang,pikirannya terganggu setelah melihat tatapan mata rey,tatapan mata yang sama…saat masih pacaran dulu. Namun tiba-tiba bayangan ozi terlintas di benak chay,sampai tanpa sadar,chay jadi senyum-senyum sendiri. Dan ini membuat ida dan icha hanya bisa bengong melihat tingkah sahabatnya.
‘’Kita mau ngapain she di belakang aula?’’kata ida dan chay berbarengan
“Mau ketemu Mr.Rius”,kata chay dengan santai
“APAA??????????emang kamu udah tahu siapa si Mr.Rius itu?”,icha terlihat kaget
“Udah…dia kakak kelas kita kok,namanya ozi,ida kamu pasti tahu kok,soalnya waktu kelas 1 dia juga ikut perkemahan”
Oh ya?yang mana yah?”tanya  ida
“Nah…kayaknya itu dia deh…ayo cepat…”,.chay menarik tangan icha dan ida
“Hai…dah lama ya nunggunya?”tanya chay pada ozi
“Nggak kok”,jawab ozi
“Oh ya…neh buku yang kamu minta”,kata ozi sambil menyodorkan beberapa buku pada chay
“Makasih yah”
“Aduh kenapa aku jadi grogi yah”kata chay dalam hati
“Chay…”,bisik icha
“kalau dia she aku sudah tahu dari dulu,kita tunngu kamu di kelas aja yah,kayaknya she dia mau nembak kamu deh,kelihatan dari wajahnya”
“Eh jangan….chay mencoba untuk mencegah,namun sia-sia karena icha dan ida langsung nyelonong pergi
“Tega banget she mereka,nggak tau yah kalo aku jadi tiba-tiba grogi kayak gini”kata chay dalam hati
“Chay….”,panggil ozi
“Ah…i..iya ada apa?”jawab chay terbata-bata
“Kamu mau nggak jadi pacar aku?”kata ozi sambil memegang tangan chay,dan itu berhasil membuat chay menjadi semakin gugup
Chay nggak nyangka kalo ozi akan langsung menembaknya
“Aku saying sama kamu chay”,ozi kembali melanjutkan kata-katanya
“Aku tau kamu pasti kaget dan tidak percaya dengan perkataanku ini,apalagi karena kita baru kenal,tapi jujur…aku sudah lama merhatiin kamu,aku saying sama kamu chay,kamu mau kan jadi pacar aku?”



Bersambung…….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar